Jumat, 26 Januari 2018

Kiss - The Series Episode 14 - 1

Kiss - The Series Episode 14 - 1

Image source: https://i.ytimg.com/vi/AYvB8Qzpies/maxresdefault.jpg

Na buru-buru ke tokonya Chacha akan namun Sanrak sudah pergi sedari tadi. Chacha memang tahu kalau hari ini Sanrak terdapat pemotretan akan namun beliau nir tahu kalau Sanrak akan melakukan pemotretan dengan gaun super transparan serta seksi yang dibuatnya buat First.

Panik, Chacha serta Na tertentu sama-sama angkat telepon, Chacha menelepon First serta Na menelepon Sanrak, akan namun kedua-duanya nir terdapat yang mengangkat telepon mereka. Tapi Chacha ingat kalau beliau punya kabar alamat pemotretannya serta tertentu memberikannya kepada Na.

Pada saat yang bersamaan, Sanrak selesai di-makeup kemudian disuruh ganti baju. Tapi Sanrak tertentu shock saat melihat baju yang harus dikenakannya. Sanrak tidak percaya beliau harus gunakan baju itu akan namun beliau dipaksa buat gunakan baju itu kini juga. Terpaksalah, Sanrak akhirnya masuk ke ruang ganti serta dengan baju transparan itu. Sementara Na masih dalam bepergian mencari daerah itu.

Thada sangat gelisah menunggu selama Sandee diperiksa hingga-hingga beliau cuma diam membeku di daerah duduknya tanpa melakukan apapun. Thew jauh lebih damai daripada Thada dengan menelepon ketiga teman Thada yang lain. Dia kemudian bertanya apakah Sanrak serta Chacha sudah mengetahui dilema ini. Tapi Thada sama sekali nir mood buat menjawab pertanyaan Thew.

May meringkuk ketakutan di pojokan gedung. Saat Fahsai datang tidak lama kemudian, May tertentu mengoceh panik serta ketakutan berusaha membela dirinya sendiri serta mengklaim berulang kali kalau beliau nir sengaja mendorong Sandee. Fahsai berusaha menenangkannya serta bertanya bagaimana keadaan Sandee waktu itu.
"Ada darah di kakinya. Tapi aku nir mendorongnya. Aku nir mendorongnya. Percayalah padaku" tangis May. Fahsai tertentu memeluk May buat menenangkannya padahal diam-diam beliau tersenyum suka.

June, Pete serta Kao akhirnya tiba di rumah sakit serta tertentu menanyakan keadaan Sandee. June tertentu mengkonfrontasi Thew karena beliau menerka Thew lah yang menghamili Sandee. Tapi Thew menyuruh June buat menanyakan hal itu tertentu kepada Thada saja.
June jadi shock serta resah, sama sekali nir mengerti kenapa Sandee hamilnya sama Thada padahal beliau pacarnya Thew. Dia makin shock saat menyadari reaksi Pete serta Kao yang terlampau damai. June tertentu emosi menyadari hanya beliau seorang diantara mereka yang tidak tahu apapun. Dia tertentu pergi dengan kesal.

Sanrak sudah membarui bajunya. Tapi beliau sahih-sahih sangat nir nyaman gugup hingga nir berani keluar. Tapi si stylist terus mendesaknya buat segera keluar kini juga. Terpaksalah Sanrak akhirnya keluar. Dia berusaha meminta bajunya diganti akan namun nir diperbolehkan. Mereka bahkan terus menuntutnya buat segera membuka kimononya supaya pemotretan bisa segera dimulai.

Saat First datang, Sanrak tertentu protes karena baju itu terlalu terbuka. Tapi First malah emosi serta tertentu membuka paksa kimononya Sanrak.

Dan tepat saat kimono itu terbuka, Na tiba-tiba muncul menyelamatkannya dengan cepat-cepat menutupi tubuh Sanrak dengan jasnya kemudian menuntun Sanrak pergi.

First cepat-cepat menghentikan mereka, mengingatkan Na buat nir ikut campur serta menuntut keprofesionalan Sanrak. Na nir peduli serta tertentu menyatakan kalau Sanrak nir akan lagi melakukan pemotretan ini kemudian kembali menuntun Sanrak pergi.

First terus berusaha menghentikan mereka. Kesal, Na tertentu menonjok First. First hendak membalas akan namun Na berkiprah cepat membanting First. Begitu First terjatuh serta nir bisa melawan lagi, Na tertentu membawa Sanrak pergi dari sana.

Teman-teman June keluar menyusul June. Dia sahih-sahih marah kepada mereka karena menutupi seluruh ini darinya "Apa kalian masih menganggapku sebagai teman kalian?!"
"Sebenarnya aku tidak ingin terdapat orang yang tahu. Kalau tidak terdapat seorangpun yang tahu maka Sandee nir akan terlalu stres serta kami akan bisa melewati segalanya dengan simpel" aku Thada

June tidak putusan bulat dengan tindakan Thada itu karena terkadang perilaku menyembunyikan dilema bisa mengganggu interaksi seseorang dengan orang lain. June mengakui kalau beliau sebenarnya juga seringkali menyembunyikan seluruh masalahnya dibalik seluruh candaannya. Tapi setidaknya, beliau nir pernah menyembunyikan dilema yang terdapat hubungannya dengan persahabatan mereka.

"Maafkan aku" ujar Thada

"Baiklah, aku memaafkanmu"

Pete kaget mendengarnya, baru saja June marah serta kini beliau malah memaafkan mereka secepat ini. June mengklaim kalau beliau hanya nir mau menghasilkan lebih poly dilema. Lagipula, walaupun beliau tipe orang yang cepat marah akan namun beliau juga orang yang bisa melupakan segalanya dengan cepat.

Mereka kemudian masuk kembali. Thew yang baru saja bicara dengan dokter, memberitahu mereka bahwa Sandee masih belum sadarkan diri akan namun dampak CT scan Sandee menerangkan kalau beliau nir mengalami gegar otak serta kini dokter sedang mengkaji bagian panggulnya.

Pete bertanya-tanya apa sudah memberitahu keluarganya Sandee. Thada mengaku belum karena menurutnya lebih baik memberitahu keluarganya Sandee setelah beliau menangani dilema ini. Tentu saja tidak terdapat yang putusan bulat dengan tindakannya itu, dilema ini agak serius jadi sudah seharusnya pihak keluarganya Sandee tahu. Thew akhirnya berinisiatif buat menelepon keluarganya Sandee sementara ke-4 sohib itu keluar buat mengkonfrontasi Thada lebih lanjut.

Dalam bepergian kembali, Na mengomeli Sanrak. Dia nir mengerti kenapa Sanrak putusan bulat melakukan pemotretan itu kalau sebenarnya beliau nir mau. Sanrak berusaha membela diri karena beliau sahih-sahih tidak tahu kalau beliau harus mengenakan baju itu.
"Kau nir tahu? Bagaimana bisa kau tidak tahu? Majalah itu adalah majalah Angel. Walaupun mereka nir memberitahumu, seharusnya kau mengetahui background majalah itu. Berpikirlah baik-baik sebelum kau merogoh keputusan apapun"

Tapi saat Sanrak mulai menangis, Na akhirnya menurunkan nada suaranya serta bertanya kenapa Sanrak masih mau terlibat dengan First padahal mereka sudah putus. Sanrak memberitahunya kalau First mendatanginya serta meminta bantuannya karena kliennya First mengancam akan menetapkan interaksi kolaborasi mereka jikalau beliau nir menjadi modelnya.

"Jadi kupikir lebih baik aku membantunya supaya kami nir akan punya hutang budi kepada satu sama lain"

"Baik sekali kau" sindir Na "Kau terlibat dengan klien yang sama dalam dua perusahaan"

Na memberitahu Sanrak kalau pemotretannya tadi sebenarnya buat iklan produk parfumnya Tuan Thawee. Sanrak kaget, sama sekali nir mengetahui dilema itu. Karena itulah, Na menasehati Sanrak buat lebih berhati-hati dalam menetapkan suatu tindakan.
"Kalau kau sahih-sahih melakukan pemotretan itu, apa kau sadar betapa sakitnya perasaanku nantinya?"

Sesampainya di kompleks rumah Sanrak, Na meminta Sanrak buat kembali saja ke Charisma. Tapi Sanrak menolak, kini beliau nir berani lagi kembali ke sana. Walaupun kecewa akan namun Na mendapat keputusan itu kemudian pergi.

Setelah Na pergi, Chacha berlari terburu-buru serta memberitahu Sanrak mengenai Sandee yang sedang dirawat di rumah sakit.

June tertentu menuntut penerangan Thada akan maksud istilah-istilah Thada tadi, bagaimana Thada akan menangani dilema ini. Thada memberitahu mereka bahwa sebenarnya beliau sudah berencana buat DO sementara supaya beliau punya lebih poly waktu buat mencari uang supaya beliau bisa menghidupi Sandee serta bayi mereka serta baru setelah itu beliau akan memberitahu keluarga Sandee bahwa beliau akan bertanggung jawab.

Dia sama sekali nir menyangka akan terjadi hal mirip ini. Kegelisahan Thada terutama dikarenakan trauma karena dulu beliau juga pernah datang ke rumah sakit buat menjemput jasad ibunya. Kao mencemaskan Thew, beliau niscaya sangat marah kepada Thada karena Thada menghamili pacarnya. Thada mengaku kalau beliau sudah membicarakan dilema ini dengan Thew.
"Kalau aku jadi Thew, aku niscaya akan memukulmu hingga terjatuh ke tanah"

"Apa gunanya beliau memukulku. Lagipula itu terjadi jauh sebelum Sandee kenal dengan Thew"

Pete tercengang menyadari Sandee hamil karena tragedi saat mereka berdua mabuk malam itu. Anehnya, Pete malah tampak heran. Dia hendak mengatakan sesuatu akan namun Thada tertentu memotongnya.

Begitu Na kembali ke kantor, Jane tertentu menanyakan keadaan Sanrak. Na meyakinkannya kalau Sanrak baik-baik saja. Kejadian ini menghasilkan Na berubah pikiran serta akhirnya beliau menyuruh Jane buat segera menyiapkan dokumen misterius itu serta bersiap pergi menemui Tuan Thawee. Jane suka serta tertentu melakukan perintah Na dengan suka hati.

Sesampainya di rumah sakit, Chacha tertentu mengkonfrontasi Thada serta menuntut siapa itu May serta apa hubungannya dengan Sandee hingga beliau melakukan hal mirip itu kepada sandee. Tapi Sanrak cepat-cepat menjauhkan Chacha serta menanyakan keadaan Sandee. Thada memberitahunya bahwa saat ini Sandee sedang menjalani investigasi bagian panggul. Sanrak serta Chacha resah, kenapa bagian panggulnya harus diperiksa.
"Karena beliau hamil" aku Thada

Jelas saja Sanrak serta Chacha tertentu shock. Sanrak tertentu menuntut siapa yang menghamili Sandee. Dia tertentu berpaling ke Thew akan namun Thada akhirnya mengaku bahwa dialah orangnya. Dengan penuh rasa bersalah, Thada menyebutkan tragedi malam itu yang akhirnya malah berujung kepada kehamilan Sandee. Marah, Sanrak tertentu menampar Thada, memakinya serta melabraknya habis-habisan.

"Aku akan bertanggung jawab"
"Bertanggung jawab? Apa kau bisa mengembalikan masa depannya Sandee? Kau sudah menghancurkan hidupnya, Thada. Kau nir bisa bertanggung jawab sepenuhnya"

"Aku akan DO. Aku akan bekerja keras mencari nafkah buat menghidupi Sandee serta bayi kami"

Tapi Sanrak nir putusan bulat. Sandee adiknya serta beliau sendiri lah yang akan mengurus Sandee serta bayinya. Thada nir perlu melakukan apapun serta usahakan beliau pergi saja kini juga. Sanrak sahih-sahih marah besar kepada Thada serta mendorongnya pergi akan namun Thada bersikeras nir mau pergi. Chacha berusaha menenangkan Sanrak serta memohon kepada Thada buat kembali saja kini. Thada akhirnya dari serta pergi.

Bersambung ke part 2

Kiss - The SeriesThai Drama

By : INDONESIA SINOPSIS TOP - 10:07 PM - 1 Comment

Tidak ada komentar:

Posting Komentar