Sinopsis The Eternal Love Episode 21 - 2
Xiao Tan antusias menyadari dirinya punya kekuatan super. Dia mengingatkan dirinya buat nir terlalu bahagia dulu. Dia wajib memakai kekuatan supernya ini buat menemukan Lian Cheng.
Dia menutup mata lagi serta mulai menelusuri lorong-lorong kawasan itu seolah beliau sungguh lewat di sana. Kekuatan supernya menembus tembok hingga akhirnya beliau menemukan Lian Cheng di sebuah pendopo, tengah diobati oleh beberapa tetua yg memberikan tenaga dalam mereka padanya.
Tapi tiba-tiba beliau mencicipi kehadiran seseorang. Yi Feng mendadak timbul menghalangi pandangannya serta mengibaskan tangan mengusirnya.
Xiao Tan sontak membuka mata. Tapi sepertinya memakai kekuatan supernya itu membuatnya jadi lemah. Tidak boleh! Dia wajib fokus! Dia wajib menyelamatkan Lian Cheng kini.
Xiao Tan pun membuat denah kawasan itu sinkron penglihatan supernya tersebut. Tentu saja menjadi mantan agen real estate, beliau punya kemampuan membuat peta dengan gampang. Akhirnya kemampuannya ini ada gunanya juga.
Tapi tiba-tiba beliau mendengar bunyi seseorang tiba. Xiao Tan pun buru-buru menyembunyikan peta itu sebelum orang itu masuk. Xiao Tan sontak mendelik kaget melihat pria yg sangat amat mirip Yi Huai itu masuk.
Sesaat beliau menerka pria itu Yi Huai. Tapi kemudian beliau menyadari aura pria ini sangat tidak selaras berdasarkan Yi Huai. Apa mungkin beliau... "Kaisar pertama?"
"Benar. Aku ialah Kakeknya Lian Cheng, Mo Yi Feng. Aku juga Kepala Suku Mo."
"Apa kabar, Kakek? Rumor di dunia luar membicarakan kalau kakek pergi berkelana mengelilingi dunia serta tidak ada seorang pun yg tahu apakah kakek masih hayati. Aku tidak pernah menyangka kalau kau ternyata masih hayati. Tapi kakek tampak masih sangat muda. Kakek nir misalnya Kakeknya Cheng Cheng, malah lebih mirip kakaknya."
"Mereka yg melatih diri buat keabadian, memang terlihat lebih muda daripada orang lain. Ini berkaitan dengan teknik magis yg kami latih. Kau akan mengetahui hal ini di masa depan. Bagaimana lukamu?"
"Bukan perkara akbar."
Yi Feng nyinyir, sehabis memulihkan diri berdasarkan luka para kemudian memaksakan diri memakai teknik Mata Langit berdasarkan keluarga Qu, niscaya menghabiskan banyak kekuatan spiritualnya.
"Mata Langit? Kapan saya pernah mempelajari memakai teknik itu?"
"Mutiara Penekan Jiwa ada dalam tubuhmu. Selama perkelahian di perbatasan, kau memainkan Seruling Pengembara Jiwa dalam kepanikan serta itu membangkitkan energi Mutiara Penekan Jiwa di dalam tubuhmu."
Ngomong-ngomong wacana seruling itu, Xiao Tan baru sadar kalau seruling itu nir ada. Di mana serulingnya? Yi Feng kalem mengembalikannya, akan akan tetapi beliau memperingatkan Xiao Tan buat nir memakai seruling ini di sini.
"Suku Mo serta Suku Qu saling dendam selama ribuan tahun. Aku takut itu hanya akan menjadikan perkara jikalau kau memakai teknik rahasia Suku Qu di suku kami."
"Suku Qu serta Suku Mo? Apa hubunganya denganku?"
"Apa kau nir jangan lupa margamu?"
"Aku Qu..." Xiao Tan eksklusif mengerti. "Aku ialah bagian berdasarkan suku Qu? Aku sebenarnya seseorang yg berasal berdasarkan dunia spriritual?"
Yi Feng membenarkan, begitu juga dengan Lian Cheng. Ini ialah tempat tinggal Lian Cheng yg sebenarnya. Xiao Tan tanya kapan beliau bisa bertemu Lian Cheng? Yi Feng membicarakan kalau Lian Cheng sedang dalam masa penyembuhan kini.
"Ada apa dengannya?" Tanya Xiao Tan cemas.
"Para tetua sedang membantu menyembuhkannya. Tapi ini hanya ad interim, beliau masih dalam bahaya."
Cemas, Xiao Tan mau pergi menemui Lian Cheng. Tapi Yi Feng cepat menghentikannya serta menekankan kalau Lian Cheng nir boleh menemui siapapun ketika ini. Hidupnya masih kritis jadi beliau nir boleh diganggu oleh orang lain. Aika nir, maka semuanya akan sia-sia.
"Apa mungkin krisis hayati Cheng Cheng ketika berusia 25 tahun, belum berakhir?"
"Ceritanya panjang."
"Kakek, saya ingin mengetahui kebenarannya."
Yi Feng akhirnya bercerita bahwa roh Lian Cheng sebenarnya ialah sahabat baiknya Yi Feng, yaitu Tuan Lian Cheng. Dulunya, beliau ialah tabib terbaik di sini. Dia orang yg ramah, baik serta lembut serta beliau memberikan layanan pengobatan buat membantu warga.
Dia serta Lian Cheng bergaul baik. Tapi kemudian... keadaan berubah serta dunia ini jadi kacau dengan diwarnai perang, pertumpahan darah serta penghilangan nyawa. Suku Qu serta Suku Mo berada di pihak yg antagonis. Dalam sebuah perkelahian, Lian Cheng terbunuh.
Dalam flashback, Yi Feng tampak memasuki suatu kawasan yg sangat sepi. Tapi kemudian, beliau melihat Lian Cheng berkelahi dengan seseorang misterius. Lian Cheng kalah serta orang itu dengan kejamnya membunuh Lian Cheng kemudian melarikan diri.
Yi Feng tiba terlalu terlambat ketika itu terjadi serta yg bisa beliau lakukan hanya memeluk jasad Lian Cheng dengan duka. Tapi Yi Feng tidak ingin kehilangan Lian Cheng begitu saja.
Maka beliau tetapkan buat memasukkan roh Lian Cheng kedalam sebuah kayu mini serta menyegelnya dengan segel Langit serta Bumi. Dia juga menemukan sebuah kantong mini berdasarkan tubuh Lian Cheng yg kemudian beliau bawa pergi.
Kantong itu masih Yi Feng simpan selama ratusan tahun hingga kini. Itu ialah kenangannya akan mendiang Lian Cheng.
Waktu itu, dunia ini hancur total serta Yi Feng minum minuman memabukan setiap hati buat mematikan gejolak perasaannya. Tapi setiap kali melihat kantong mini ini, beliau selalu teringat Lian Cheng hingga beliau jadi dendam.
Anggota sukunya juga sangat pendendam jadi segalanya jadi semakin kacau. Yi Feng tidak ingin lagi terperangkap dalam pertempuran antar suku, maka beliau pun tetapkan pergi dengan membawa segel Langit serta Bumi yg menyimpan roh Lian Cheng di dalamnya.
Dia kemudian tiba ke Dong Yue serta dalam akhirnya mendirikan Kerajaan Dong Yue. Dia kemudian menikah serta memiliki anak serta menjadi Kaisar Pertama Dong Yue. Istrinya dulu ialah Ibu Suri yg kini.
Dia selalu menghangatkan serta memulihkan roh Lian Cheng serta menunggu kesempatan buat memindahkan roh Lian Cheng agar beliau bisa terlahir balik .
"Maksudmu, kau mengambil roh seseorang kemudian memindahkannya ke tubuh orang lain? Astaga! Kukira Avatar juga mengambil roh seseorang serta memindahkannya ke dalam tubuh alien. Tapi level mereka sangat tidak selaras denganmu. Lubang hitam di otak ini terlalu akbar (terlalu sulit dimengerti). Aku tidak punya nisbi sel otas buat memahami semua ini."
Yi Feng membicarakan kalau ini ialah kemampuan spesifik yg diturunkan di Suku Mo. Ini sangat berbahaya. Aika hingga melakukan kesalahan, maka akan berakhir fatal.
Tapi Yi Feng tetap tetapkan buat mencobanya. Dia konfiden kalau Langit nir akan mengabaikan orang yg nrimo. Dia kemudian memiliki seorang putra yg kini jadi Kaisar Dong Yue.
Setelah putranya tumbuh akbar, menikah serta memiliki anak-anak, roh Lian Cheng mulai stabil. Itu ialah kesempatan yg tepat. Aika beliau mengeluarkan roh Lian Cheng kemudian memindahkannya ke bayi yg baru lahir, maka Lian Cheng bisa terlahir balik .
"Aku memikirkan segala kemungkinan. Pada akhirnya, saya berhasil memindahkan roh Tuan Lian Cheng ke dalam tubuh cucuku berkat sebuah benda mistik berdasarkan dunia ini yg bernama Pil Tujuh Pertemuan."
Lalu ketika cucunya lahir, roh Lian Cheng secara tidak terduga sangat cocok dengan tubuh cucu lelakinya serta beliau menjadi Mo Lian Cheng yg kini.
"Lalu apa Cheng Cheng masih jangan lupa apa yg terjadi?"
Justru impak berdasarkan Pil Tujuh Pertemuan malah membuat Lian Cheng melupakan semua ingatan masa lalunya, misalnya jiwa sungguh baru terlahir. Setelah itu, Yi Feng selalu menjaga Lian Cheng mini di sisinya serta menjaganya dengan baik setiap hari.
"Saat Lian Cheng mini berumur 10 tahun, saya sungguh bisa mencicipi Tuan Lian Cheng ada di sisiku. Dia tidak pernah pergi."
"Kalau begitu, roh Cheng Cheng yg sebenarnya ialah Tuan Lian Cheng serta beliau hanya melupakan masa lalunya? Laly bagaimana jikalau beliau mengingat semua masa lalunya?"
Saat Yi Feng menjodohkan Lian Cheng dengannya, apa Yi Feng tahu kalau semua ini akan terjadi? Apa Yi Feng tahu kalau beliau ialah Qu Xiao Tan serta beliau ialah putri kedua keluarga Qu?
Yi Feng mengakuinya. Dia tahu karakteristik-karakteristik Xiao Tan semenjak lama. Dia juga sudah meramalkan kalau Xiao Tan akan tiba ke Dong Yue. Karena itulah beliau menjodohkan Xiao Tan dengan Lian Cheng.
"Karena hanya kau satu-satunya yg bisa menyelamatkan Lian Cheng."
Xiao Tan tidak percaya mendengarnya. Jadi selama bertahun-tahun ini Yi Feng sudah meramalkan segalanya? Jadi selama bertahun-tahun ini, hidupnya sebenarnya dikontrol oleh orang lain? Benar-benar sebuah peristiwa!
"Luka Lian Cheng sangat parah. Para tetua tidak tahu lagi wajib bagaimana. Satu-satunya yg bisa menyelamatkan Lian Cheng ketika ini ialah Tuan Lian Cheng berdasarkan masa kemudian."
Akan akan tetapi, jikalau mereka ingin megembalikan ingatan Tuan Lian Cheng, Lian Cheng yg kini akan melupakan semua kenangan 25 tahun-nya di Dong Yue.
"Apa itu termasuk saya?" Tanya Xiao Tan. Yi Feng membenarkannya, sebutir air mata sontak mengalir di pipi Xiao Tan.
"Aku pernah bilang kalau Lian Cheng nir akan hayati hingga 25 tahun. Sebenarnya, ketika beliau berumur 25 tahun, segel ingatannya akan melemah serta terbuka. Saat itu tiba, beliau akan mengingat semua masa lalunya. Dan perlahan beliau akan melupakan semua kenangannya selama 25 tahun ini."
Xiao Tan menolak mempercayainya, "Mana mungkin Cheng Cheng melupakanku? Kau berbohong padaku, kan?"
Yi Feng berfokus. Saat ini, hanya ini satu-satunya cara menyelamatkan Lian Cheng. Aika mereka mengembalikan ingatan Tuan Lian Cheng maka mereka bisa memperpanjang hayati Lian Cheng.
"Sungguh tidak ada alternatif?"
Yi Feng mengangguk. Xiao Tan akhirnya mengalah. Dia ingin Lian Cheng bertahan hayati bahkan sekalipun Lian Cheng melupakannya.
"Tapi, saya hanya akan membiarkanmu meminjamnya. Nanti, kau wajib mengembalikannya dengan selamat padaku. Karena ialah milikku seorang!"
Yi Feng tidak menjawab serta eksklusif keluar serta menginstruksikan penjaga buat mengawasi Xiao Tan. Dia nir boleh keluar berdasarkan kamarnya.
Tapi tidak lama kemudian, entah bagaimana Kakek Liu berhasil menyelinap masuk ke kamarnya Xiao Tan serta tanya apakah sakit kepalanya Xiao Tan sudah membaik? Xiao Tan membenarkannya.
Kakek Liu memberitahu kalau di dunia ini ada banyak sekali energi spiritual yg melimpah. Karena itulah begitu beliau hingga di sini, sakit kepalanya Xiao Tan membaik dengan sendirinya.
"Tua Aneh! Kita wajib menyelamatkan Cheng Cheng dulu! Aku dikurung di sini serta nir bisa keluar, akan akan tetapi Cheng Cheng dalam bahaya kini."
"Tidak, nir. Kita nir bisa menyelamatkannya kini. Mo Yi Feng nir akan membiarkannya meninggal. Tapi orang Suku Qu nir boleh tinggal terlalu lama dengan Suku Mo, kau wajib pergi bersamaku."
Xiao Tan kentara tidak mau pergi. Dia bahkan tidak peduli baik wacana Suku Qu ataupun Suku Mo. Pokoknya beliau wajib menyelamatkan Lian Cheng. Aika nir, maka beliau takkan pernah pergi.
Tiba-tiba terdengar bunyi gedoran pintu berdasarkan luar. Panik, Kakek Liu akhirnya hanya memberikan segulung perkamen serta memberitahu kalau ini ialah tekni rahasia Suku Qu.
"Berlatihlah dengan baik. Kami bergantung padamu buat mengalahkan Raja Iblis. Temui saya nanti! Jaga dirimu baik-baik!"
"Ini apaan?"
"Ikuti saja serta berlatihlah!"
Kakek Liu eksklusif keluar serta bergerak secepat kilat menotok semua penjaga yg hendak menyerangnya kemudian berusaha kabur secepat kilat... hingga ketika beliau bertubrukan dengan Yi Feng yg menatapnya dengan dingin.
Bersambung ke episode 22
The Eternal Love
By : INDONESIA SINOPSIS TOP - 10:52 PM - 4 Comments
Tidak ada komentar:
Posting Komentar